si pemalas yang sok hebat

Saturday, February 25, 2012

Kita punya mimpi, tapi kita punya janji.

Pergelanganku takkan sanggup memungut hatimu.
Batu nuraniku hanya mampu merenungkanmu kelak.

Tetaplah di sini. Bernafas bersama.
Bahagia dalam kesunyian. Bernyanyi tanpa suara.

Kemanapun matahari akan berangkat
terima kasih telah mengunjungi penglihatanku.

2 comments:

Erna Cahaya said...

Kadang ketika kamu merasa nyaman dengan suatu ketenangan, akan ada masanya kamu menyesal karena telah tenggelam terlalu dalam ke dalam kebisuan :)

Ayu Damayanthi said...

Huaaaah puitis sekaleee (♥-̮♥)

Post a Comment

About Me

My photo
Seseorang yang bertapa di sudut (gelap) hatimu.

Twitter Timeline

#diqiddicted

Y!M

Popular Posts

Labels